Popular Post

Posted by : Unknown Rabu, 03 April 2013


Sepertinya isu satu ini sedang booming akhir-akhir ini, di web-web / blog yang bahas tentang hal-hal yang berbau jepang, forum, group, dan yang lebih booming di facebook.
Sebenarnya saya tidak suka mengangkat topic satu ini, karena saya sendiri sebenarnya "Masa bodoh" dengan dua hal tersebut. Tapi karena beberapa hal sepertinya saya juga harus mengatakan pendapat saya tentang Otaku dan Weaboo ini.

Saya tidak tahu darimana asal istilah weaboo ini muncul dan dari siapa, namun yang jelas entah kenapa saya merasa sepertinya istilah tersebut muncul hanya untuk memecah belah "Otaku" maksudnya adalah seperti ini :
  1. Kalau kita melihat kebelakang sekitar 3-4 tahun yang lalu yang disebut "Otaku" itu ya orang-orang yang suka manga, anime, game, dll. Walaupun mereka baru mendalami (Newbie) atau yang sudah lama mendalami (master) dunia tersebut. Hampir semua kebanyakan orang yang sudah lama mendalami dunia jejepangan, mereka menganggap jepang sebagai "Holy Land" mereka, tentu saja bukan berarti bahwa mereka hanya mengetahui sisi baik dari jepang, tapi mereka juga paham sisi lain dari jepang sendiri. Namun mereka tetap menganggap jepang sebagai "Holy Land" mereka karena kecintaan mereka terhadap apa yang sudah lama mereka tekuni selama ini.
  2.  Dulu hampir disemua forum-forum tidak sedikit dari mereka yang disebut sebagai "Otaku" sering menggunakan beberapa kata selang dalam bahasa jepang ex: kawaii, sugoi, baka, gomenasai, dll. Dan tidak ada yang menyalahkannya, karena dengan lebih sering menggunakan bahasa-bahasa tersebut, mereka dapat lebih mudah belajar bahasa jepang karena mereka memiliki teman-teman yang juga sering menggunakan bahasa jepang (walaupun campuran).
  3. Dulu hampir semua dari mereka yang disebut sebagai "Otaku" mereka mengubah nama mereka dengan nuansa jepang, dan itu wajar-wajar saja, namun bukan berarti mereka tidak bangga dengan nama mereka sendiri. Mereka memiliki kehidupan mereka didunia nyata dengan nama asli mereka sendiri, namun mereka juga memiliki nama lain didunia maya yang mereka buat sendiri, tentu saja bukan karena mereka tidak bangga dengan nama asli mereka, tapi karena mereka memang suka dan nyaman dengan nama yang mereka buat sendiri untuk nama dunia maya mereka. Dan satu lagi, kita tidak bisa begitu saja percaya dengan identitas asli seseorang didunia maya, karena tindak kejahatan didunia maya jauh lebih mudah daripada didunia nyata. Lalu kalau masih ada yang mempersalahkan tentang orang yang mengubah nama mereka didunia maya dengan nama yang bernuansa jepang, kalau begitu bagaimana dengan para penulis novel? tidak sedikit dari para penulis novel yang menggunakan nama pena mereka, kalau begitu bukankah itu berarti mereka para penulis novel juga tidak bangga dengan nama pemberian orang tua mereka sendiri kan?
  4. Foto Profile / avatar mereka menggunakan tokoh anime, manga, dorama, cosplay, dll. Dan mereka tidak pernah meng-upload foto asli mereka sendiri memangnya salah? Dulu hal seperti itu sangat wajar, bahkan dengan hal itu mereka bisa saling akrab satu sama lain walaupun mereka tidak mengetahui wajah asli mereka satu sama lain. Bukankah itu justru sebuah nilai positif, mereka bisa berteman tanpa memandang fisik mereka. Kita ambil contoh saja begini, kalau kalian melihat ada cewek/cowok(lawan jenis kalian) otaku yang menggunakan foto asli mereka di facebook misalnya, dan kebetulan juga kalau mereka itu (maaf) jelek, Apakah kalian akan add mereka sebagai teman kalian? atau mengobrol banyak dengan mereka? saya jamin, pasti kalian tidak akan melakukannya kan? kalaupun ada hanya beberapa. Lagipula tingkat percaya diri masing-masing orang itu berbeda, dan itu hak mereka apakah mereka mau menggunakan foto profile / avatar anime atau tidak, apakah sebegitu penting-nya baik/buruknya fisik seseorang dalam sebuah pertemanan bagi kalian? Lalu kalau kalian sudah mengetahui wajah asli-nya memangnya kalian mau apa? PDKT setelah tau kalau dia itu cakep? jaga jarak setelah tahu kalau mereka jelek? Kalau memang demikian saya sarankan lebih baik kalian tidak usah berteman dengan siapapun karena kalian bukanlah teman yang baik bagi mereka.
  5. Dulu mereka yang disebut sebagai "Otaku" banyak dari mereka yang berlomba-lomba untuk berpartisipasi dalam sebuah acara jejepangan. Mereka yang ber-Cosplay, mereka yang mengisi acara band-nya dengan berdandan ala harajuku style, dll. Tidak ada yang mempermasalahkannya, bahkan disana adalah satu-satunya tempat dimana mereka dapat meng-apresiasikan hobby mereka, apakah ada yang salah dengan itu? saya sama sekali tidak melihat adanya hal yang salah dengan itu.
  6. Tentang Musik, Saya tidak akan berkomentar banyak dengan hal ini karena bagi saya musik adalah "Universal" semua orang memiliki kesukaan style musik mereka sendiri-sendiri, lalu apakah salah kalau 90% atau lebih koleksi lagu mereka lagu yang bernuansa jepang? tidak kan? contoh saja seperti ini, saya suka lagu-lagu vocaloid, lalu apakah selera musik saya dan kalian sama? tentu saja pasti ada yang menjawab "ya" dan "tidak", just like that!! so is that wrong to just listening japanese for people that like japan? is that wrong to just listening western for people that like west? etc. You can hate it, but don't blame it, music are universal.
  7.  Ter-obsesi ingin belajar bahasa jepang? apakah ada yang salah? justru bukankah itu bagus mempelajari bahasa lain, selain bahasa yang sudah kita mengerti? Justru itu sangat bermanfaat terutama ketika melamar pekerjaan, selama pengalaman saya dulu ketika saya bekerja disebuah perusahaan, saya pernah diberikan tugas oleh pimpinan saya untuk melakukan test wawancara dengan beberapa calon pelamar kerja disana, dan dari semua kriteria pertanyaan yang saya berikan kepada mereka, mampu menguasai bahasa asing akan menjadi nilai plus bagi mereka, bahkan pernah dulu ada dua orang pelamar mereka memiliki nilai kriteria yang sama, namun karena salah satu dari mereka menguasai tiga bahasa asing, tentu saja setelah diseleksi pimpinan saya memilih dia karena tempat saya bekerja dulu memang perusahaan asing. Jadi justru kalau menurut saya, semakin kalian ter-obsesi untuk mempelajari bahasa asing, justru semakin bagus karena semakin kalian ter-obsesi maka semakin kalian niat untuk bisa mempelajarinya!!
  8. Bangga dengan barang original jepang? Sekali lagi bukankah itu wajar? sama hal-nya dengan kolektor, ketika mereka mendapatkan sebuah barang yang langkah berapapun harganya, dimanapun tempatnya, ketika mereka suka dengan barang tersebut mereka pasti membelinya, dan tentu saja mereka akan dengan bangga menunjukannya ke teman-temannya. Lalu apakah ada yang salah kalau mereka yang memang memiliki uang membeli barang seperti CD/DVD/Blu-ray, figure, book, bahkan barang-barang limited edition dengan cara order langsung dari jepang? tidak ada yang salah, lalu bagi kalian yang menyebut orang-orang seperti mereka sebagai "Weaboo" dimana letak salah mereka? atau kalian menyebut mereka karena kalian iri karena mereka mampu membeli benda-benda seperti itu? Membenci karena alasan iri? benar-benar alasan bego, itu berarti menandakan kalau kalian tidak mampu membeli seperti apa yang mereka beli. Daripada iri, ketika kalian melihat ada teman yang memamerkan koleksinya kepada kalian, lebih baik katakan pada diri kalian sendiri "Bagus, suatu hari saya pasti juga punya!" Just that! And that words will give you some power and some miracle, then one day you'll got what you want! I always do that, and i always got what i want! (teori fisika quantum)
  9. Mereka disebut "Weaboo" hanya karena gaya rambut dan style mereka meniru Harajuku Style? sama hal-nya dengan musik, selera tiap orang itu berbeda-beda, entah itu gaya mereka mau meniru Harajuku Style, Punk Style, dll. itu hak mereka. Style entah itu gaya rambut atau gaya berpakaian, selama kalian nyaman dengan itu, why not? that is yourself. banyak orang ngomong "Jadilah dirimu sendiri, jangan jadi orang lain" tapi style mereka meniru orang lain, style mereka mengikuti tren mode terbaru. Then it means that what they said are Bullshit right? so be yourself thought 1.000 people said that you're freak, just ignore it JUST BE YOURSELF! THEY JUST JEALOUS WITH YOU CAUSE THEY CAN'T BE THEMSELVES JUST LIKE YOU!!
  10. Mereka disebut "Weaboo" hanya karena mereka ingin tinggal dijepang dan ingin memiliki pacar orang jepang, wajah oriental, atau paling gak sesama penyuka jejepangan? Wajar kan? semua orang pasti memiliki mimpi-mimpi yang ingin mereka wujudkan, mereka ingin tinggal dijepang, pasti mereka sudah tahu baik/buruknya jepang, mereka ingin memiliki pacar orang jepang, pasti mereka juga sudah mengerti baik/buruknya orang jepang, mereka ingin memiliki pacar dengan wajah oriental, itu selera mereka dan itu wanita idaman mereka semua orang pasti memiliki kriteria pasangan mereka sendiri-sendiri kan? mereka ingin memiliki  pasangan yang sama-sama suka jejepangan, wajar, siapa sih yang gak pingin punya pacar yang memiliki minat yang sama dengan kita? darimana anehnya?!
  11. Mereka yang disebut "Weaboo" kurang menghargai budaya mereka sendiri, jangankan yang menyukai jejepangan, mereka yang tidak suka jejepangan aja belum tentu suka budaya sendiri, contoh gampangnya saja, generasi muda bangsa ini sekarang sudah semakin jauh dari budaya sendiri, bukan hanya mereka yang kalian sebut "Weaboo" tapi hampir semua, lihat saja generasi muda sekarang? apakah di pagelaran seni wayang kulit kalian dapat menemukan anak-anak muda? ada, tapi bisa dihitung jari, bahkan saya pernah melihat datang kesebuah pementasan wayang kulit yang diadakan didekat rumah, saya tidak melihat adanya anak-anak muda disana, yah walaupun pada pertengahan saya tertidur sih. Sedangkan dikonser-konser? banyak, bahkan sampai penuh sesak. Kalian berbicara "Hargai budaya sendiri!" bukankah itu baru-baru ini setelah berita beberapa budaya kita diklaim oleh negara lain, kalian bicara seperti itu apa yang sudah kalian lakukan untuk menunjukan cinta kalian pada budaya tersebut? melestarikannya? dengan cara apa? mempelajari-nya? atau bahkan cuman berkoar-koar di jejaring social, dan forum-forum? THAT WAS BULLSHIT AGAIN RIGHT? With just beautiful word's, there's nothing will be change!

Mungkin dari sebelas poin yang saya sampaikan diatas terlihat seperti membela "Weaboo" tapi sejujurnya saya tidak membela "Otaku" ataupun "Weaboo" dan saya "Masa bodoh" dengan hal yang bersifat memecah belah seperti itu, dulu semua orang yang suka dengan anime, manga, dorama, game, dll dan mendalaminya disebut sebagai "Otaku" tidak peduli se-annoying apapun mereka, tapi sepertinya generasi "Otaku" sekarang ini sudah jauh berbeda dengan generasi saya dulu, dan saya sudah terlalu tua untuk mencerna bahasa-bahasa "Gaul" mereka tersebut. Oh ya saya punya beberapa pertanyaan bagi kalian yang menyebut diri kalian sebagai "Otaku" :
  • Apakah kalian mengerti dan paham definisi dari kata "Otaku" sendiri?
  • Sudah berapa lama kalian mendalami hobby ini sehingga kalian bisa menyebut diri kalian "Otaku"? 
  • Apa kalian yakin kalau kalian "Otaku" dan bukan "Weaboo"?
  • Apa bukti yang menunjukan bahwa kalian "Otaku" sehingga kalian menyebut diri kalian "Otaku"?
  • Apakah ada sebuah perusahaan yang mengeluarkan sertifikat / bukti khusus bahwa kalian itu "Otaku" atau bahkan kalian itu "Weaboo"?
 Silakan dijawab sendiri-sendiri ya, ah iya, kenapa saya hanya memberikan pertanyaan tersebut kepada mereka yang menyebut diri mereka "Otaku" dan tidak memberikan pertanyaan pada mereka yang disebut "Weaboo"? ya tentu saja, mana ada orang yang mau disebut "Weaboo" sedangkan mereka yang menyebut diri mereka "Otaku" sering merendahkan "Weaboo" adil kan?? inilah yang membuat saya memutuskan untuk menulis artikel ini karena saya merasa banyak dari mereka yang menyebut diri mereka "Otaku" cukup sombong kalau menurut saya sih :)

Terserah sih setelah kalian membaca artikel ini ingin menyebut saya "Weaboo" atau bukan, well in the end, i don't care with this stupid stuff. Bagi saya "Otaku" dan "Weaboo" hanyalah hal bodoh yang ditujukan untuk memecah "Otaku" sehingga akan tercipta dua kubuh yaitu "Otaku" dan "Weaboo" yang saling memperdebatkan hal bodoh dengan sesama-nya. And the last from me :

Issue created by Hater
Spread by Propagator
And accepted by Idiotic
-Baka Otaku-

Sumber : http://bakaotakunoto.blogspot.com 

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © 2013 Zedz - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -